Daily News 11 Juli 2013 • Dollar Tumbang Pasca FOMC Minutes. - TopicsExpress



          

Daily News 11 Juli 2013 • Dollar Tumbang Pasca FOMC Minutes. Dollar AS anjlok lebih dari 1% versus Euro pasca minutes pertemuan kebijakan Federal Reserve teranyar meredam ekspektasi pengurangan stimulus bank sentral AS pada bulan September. Rebound Euro juga terbantu oleh bantahan ECB atas pernyataan Joerg Asmussen hari sebelumnya. Asmussen pada hari Selasa mengatakan jika panduan suku bunga ECB akan dipertahankan pada rekor terendah untuk jangka waktu lebih dari 12 bulan. • Data Impor China Mengecewakan Aussie. Dollar Australia merosot terhadap mata uang AS pasca data perdagangan China yang lebih lemah dari perkiraan memperburuk kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi negara tujuan utama ekspor Australia itu. Impor China bulan Juni anjlok 0,7% dari tahun sebelumnya, yang mementahkan ekspektasi kenaikan 6%. Aussie juga terbebani oleh hasil survey Melbourne Institute dan Westpac Bank, dimana indeks sentimen turun 0,05% pada bulan Juli menyusul kecemasan konsumen atas kondisi keuangan pribadi mereka. • Ekspektasi Pelonggaran BoJ Berkurang, Yen Melenggang. Yen menguat versus Dollar AS seiring Bank of Japan memulai pertemuan kebijakan 2 hari, dengan Deputi Menteri Ekonomi Yasutoshi Nishimura mengatakan jika ekonomi Jepang mulai menunjukkan pemulihan. Sejumlah sumber dari bank sentral mengatakan jika para pembuat kebijakan BoJ kemungkinan akan membahas tentang revisi outlook ekonomi yang lebih tinggi, dengan menggunakan kata „recovery‟ untuk pertama kalinya dalam lebih dari 2 tahun. • FOMC Minutes: Sebagian Fed Masih Memantau Ketat Sektor Kerja. Banyak pejabat Federal Reserve ingin melihat lebih banyak tanda-tanda perbaikan pada pasar kerja sebelum mereka ingin memulai pengurangan pembelian obligasi yang senilai $85 milyar/bulan, berdasarkan hasil pertemuan kebijakan bulan lalu. “Banyak anggota menunjukkan bahwa perbaikan lebih lanjut dalam outlook tenaga kerja akan diperlukan sebelum langkah pengurangan QE menjadi tepat,” berdasarkan catatan dari minutes pertemuan FOMC pada tanggal 18-19 Juni yang dirlis hari ini di Washington. • Data Perdagangan China Membebani Asia. Sebagian besar bursa saham Asia memangkas penguatan pada hari Rabu di tengah kekhawatiran tentang perlambatan China. Nikkei tergelincir 0,4% seiring penurunan indeks kepercayaan konsumen Jepang bulan Juni. Kospi ditutup 0,3% lebih rendah, dengan kenaikan saham eksportir utama seperti Samsung Electronics membantu membatasi pelemahan indeks Korea Selatan. Indeks Hang Seng terparesiasi lebih dari 1% setelah data perdagangan China yang lemah memicu optimisme kemungkinan stimulus moneter dari PBOC. • Wall Street Berakhir Datar, Investor Pertimbangkan Minutes Fed. Indeks Dow tergelincir dan S&P 500 naik tipis pada hari Rabu, menggagalkan reli untuk hari keempat, dengan investor mencoba untk mengukur kapan Federal Reserve mungkin akan pertimbangkan kembali stimulus ekonomi. Minutes dari pertemuan kebijakan Federal Reserve bulan Juni yang di rilis semalam menunjukkan bahwa banyak pejabat ingin adanya jaminan lebih bahwa pasar kerja sudah membaik sebelum membatasi tindakan stimulus. Meski begitu, konsensus yang dibangun oleh Fed menunjukkan kemungkinan perlunya untuk memulai penarikan stimulus secepatnya. • Emas Menguat Pada Hasil Minutes Fed. Emas melonjak ke level tertinggi dalam sepekan seiring minutes pertemuan terakhir Federal Reserve menunjukkan bahwa banyak pejabat ingin melihat lebih banyak tanda dari pemulihan tenaga kerja yang solid sebelum mereka mulai perlambat kecepatan pembelian obligasi. “Banyak anggota indikasikan bahwa perbaikan lebih lanjut dalam outlook tenaga kerja diperlukan sebelum dikuranginya pembelian aset, menurut catatatan dari pertemuan Federal Open Market Committee bulan Juni yang di rilis pada hari ini. Tingkat pengangguran bertahan di level 7.6% di bulan Juni. • Minyak Naik Tajam Atas Merosotnya Suplai Minyak AS. Minyak WTI naik ke level tertinggi dalam 15-bulan setelah pasokan minyak AS merosot untuk pekan kedua seiring tingkat operasional kilang naik, meningkatkan spekulasi bahwa melimpahnya minyak di bagian pusat negara tersebut mulai berkurang. Minyak naik sekitar 3% setelah lembaga EIA melaporkan bahwa persediaan minyak turun sebanyak 9.87 juta barel menjadi 373.9 juta. Stok minyak di Oklahama yang merupakan titik pengantaran untuk minyak WTI, alami penurunan terbesar sejak 2009 seiring meningkatnya utilisasi kilang ke level tertinggi pada tahun ini. • Apple Siap Merugi Atas Percobaan Pelanggaran Antitrust E-Book. Apple Inc., telah ”memainkan peran sentral” dalam konspirasi dengan lima penerbit untuk memastikan harga dari buku elektronik, mereka akan hadapi pengadilan untuk menentukan kerugian yang terjadi, kata seorang hakim federal. Denise Cote, Hakim Distrik AS, membuat keputusan dalam gugatan yang diberikan kepada pemerintah AS dan 33 kejaksaan negara bagian, dengan mengatakan bahwa Apple kalah dalam kasus ini, karena pernyataan dari Steve Jobs, yang pengacara pemerintah katakan bahwa Apple terlihat menargetkan pemimpin pasar e-book yaitu Amazon.Inc. • Facebook Luncurkan Tool Instragram Untuk Taruh Gambar. Facebook Inc. luncurkan tools untuk layanan Instagram yang akan membiarkan pengguna untuk menempatkan foto dan video di sisi luar website, termasuk diantaranya blog dan penyedia berita, mereka berusaha menyebarkan pengaruhnya dan merayu lebih banyak konsumen. Fitur baru ini membutuhkan beberapa kali klik pada mouse untuk menempatkan video atau foto di halaman Web, kata Facebook dalam postingan di blog.
Posted on: Thu, 11 Jul 2013 02:52:19 +0000

Trending Topics



>
psalm 46: God is our shelter nd strength always ready to help in

Recently Viewed Topics




© 2015