INFECTED Genre : Fantasy Cast : Chansung, Charen Disclaimer : Atas nama fiksi, dimana imajinasi tak membatasi kreasi, cerita ini dibuat. Semua kembali kepada pemikiran reader untuk menilai, inti cerita ini, karena author sendiri pusing memikirkannya. Just enjoy the story guys! ~~~CH~~~ Mendadak, lorong di salah satu rumah sakit mewah kota Seoul itu begitu gaduh oleh oleh suara derap kaki seseorang. Drap....drap...drap.... Sepasang kaki panjang beralas sepatu kets salah satu brand terkenal Eropa, itulah yang menghasilkan suara gaduh. Seperti dikomando, pengunjung dan petugas medis bahkan harus minggir, seakan takut terkena terjangan tubuh tinggi nan tegap terbalut jaket Nepa warna hijau. Chansung, maknae 2PM itu lari dari acara fanmeeting brand Nepa yang mengusung outdoor equipment sebagai produknya, dimana 2PM adalah brand ambassador mereka. Chansung pergi begitu saja ketika mendapat telpon dari dokter Park, dokter yang minggu lalu menangani istri tercintanya ketika dirawat dirumah sakit karna diagnosa suatu penyakit langka, yang dokter park sendiri belum bisa menyebutnya. Charen, istri tercinta Chansung, minggu lalu dirawat dirumah sakit itu dan baru pulang kemaren. Dia tiba-tiba pingsan disebuah pusat perbelanjaan tadi siang, yang kemudian oleh manajer mall dilarikan ke rumah sakit. Itu juga setelah kebetulan manajer tadi menemukan kartu pasien rumah sakit tersebut didalam tas Charen. "Tuan Hwang!!" Teriakan seorang perawat berseragam biru muda membuat Chansung berhentri berlari. Nafasnya tersengol, dengan dada yang tampak turun naik teratur. Cuping hidungnya membesar serta mulutnya menganga, mencari asupan O2. Perawat itu berjalan mendekati Chansung. "Annyeonghaseyo!" Salamnya, seraya tersenyum dan membungkukan badan sebentar. Sejenak, Chansung mengatur nafasnya, "annyeonghaseyo!" Balasnya dengan sikap yang sama seperti perawat tadi. "Nyonya Hwang baru saja dipindahkan." "Dimana dia?" bibir Chansung tampak gemetar. Kecemasan terpancar jelas dari wajah ganteng yang berhias beberapa bekas jerawat. "Kamar VIP 110" ~~~CH~~~ Krrreeekkk Derit pintu ketika terbuka, membuat charen cepat-cepat mengalihkan pandangannya ke arah tersebut. "Chan...." ucapnya lemah. "Nuna!!" Chansung menghambur masuk mendekati ranjang. Matanya tak berhenti memperhatikan istrinya yang terbaring lemah dengan jarum infus yang tertancap di punggung tangan kirinya. Senyum Charen begitu dipaksakan. Sekedar mencoba mengurangi ketakutan suaminya yang 5 tahun lebih muda darinya. "Kau meninggalkan fanmeeting?!" "Nuna lebih penting!" Charen berusaha bangun, saat itulah Chansung cepat-cepat membantunya. "Nuna mau ngapain?" "Aku capek tiduran terus" Chansung duduk di tepian ranjang, menyadandarkan punggungnya pada sandarannya, kemudian membimbing Charen untuk bersandar didadanya. Tangan kekarnya melingkar didepan dada Charen. Mendekap erat istri yang baru dinikahinya beberapa bulan yang lalu. Dagunya tertopang dipucuk kepala Charen, membuat aroma rambut yeoja itu terhirup setiap dia menarik nafas. "Maaf, sudah merepotkanmu lagi" "Ck....nuna, kenapa selalu begitu?.....berapa kali aku bilang, nuna lebih penting buat aku!" Charen tersenyum mendengar kalimat Chansung. Senyum yang begitu indah, namun sayang tak terlihat oleh suaminya. Ucapan Chansung benar-benar membuatnya merasa begitu dihargai. "Nuna bandel! Aku sudah larang nuna keluar, tapi nuna tetap saja pergi" sedikit kesal kali ini Chansung berkata. "Aku bosan di rumah. Dan kemaren-kemaren, waktuku terbuang percuma dengan terus terbaring di rumah sakit" keluh nya. "Itu karena nuna sedang sakit!..... Jangan buat aku merasa bersalah karna kesibukanku, membuat aku sering meninggalkan nuna." "Tidak! Aku tidak menyalahkan mu..... Aku memahami semua itu...." kepala Charen terdongak, memandang pada Chansung, menyuguhkan sebuah senyuman. Chansung membalas senyuman itu, kemudian makin menguatkan dekapannya pada Charen. "Diagnosa dokter sudah keluar" "Apa kata dokter Park? Nuna sakit apa?" Charen menghela nafas, sedikit berat mengungkap penyakitnya. Itu membuat Chansung makin penasaran. "Infeksi Saluran Cinta" "Mwo?!" mata Chansung terbelalak lebar ketika mendengar penyakit yang diderita istrinya. "Aku baru mendengarnya" Kembali Charen mendongakan kepala, dan Chansung menunduk, hingga wajah mereka begitu dekat. Membuat Charen bisa merasakan hembusan nafas Chansung menerpa wajahnya. "Sejenis penyakit aneh dan langka.....menyerang jiwa dan otak penderitanya" jelas Charen dengan nada serius. Serius pula Chansung mendengarnya. "Dan aku sudah masuk dalam stadium teramat parah!" "Penyebabnya?" "Gara-gara terlalu sering mikirin namja-namja dunia maya yang disebut 2PM! Itu secara umum....dan penyakit ini ternyata menyerang banyak orang! Penderita nya di sebut HOTTEST..... Gejala yang ditimbulkan sangat umum..... Selalu update info. Koleksi foto-foto dan lagu-lagu 2PM memenuhi gadged.... Dan pada level terparah, gejala yang ditimbulkan adalah BERHAYAL SEHAT." "Ya Tuhan,.....separah itukah??" "Hmm..." jawabnya seraya menganggukan kepala. "Nuna sakit karna menghayal aku?!" "Hmm..." lagi-lagi Charen mengangguk. "Bagaimana cara menyembuhkannya?" Kali ini, Charen menggelengkan kepalanya. "Menurut dokter Park, tidak perlu disembuhkan! Penyakit ini anugerah..... Anugerah yang indah!" "Lalu kami harus bagaimana?" "Tetaplah menjadi ganteng dan jangan membuat skandal!!" "Oo....begitu...." "Kau tahu, penulis cerita ini juga terinfeksi penyakit yang sama! Tapi dia mampu mengembangkannya menjadi sebuah cerita fiksi..... Status-status biru nya.... Itu semua karena kamu dan hyung mu! Dengan sayap imajinasi yang dia kepakkan, dia mampu terbang tinggi ke negeri fantasi. Seketika ruangan itu menjadi hening. Penulispun tak mampu meneruskan ceritanya,. Tercengang didepan gadged, karena baru menyadari akan penyakit kejiwaannya dari ucapan tokoh yeoja dalam fiksinya! Dan cerita ini dia akhiri sampai disini...... #END#
Posted on: Mon, 07 Oct 2013 08:32:17 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015