Istri, Setan dan Pintu Suatu hari datanglah seorang lelaki menemui Rasullullah dan berkata “Ya Rasullullah, aku sudah mengalahkan berbagai macam Setan seperti: Setan yang menghalangi aku sholat, sehingga aku rajin menjalankan sholat”. “Pintu Syurga terbuka untukmu” jawab Rasullullah. “Selanjutnya Setan yang menghalangi puasa, sehingga aku rajin menjalankan puasa” “Pintu Syurga terbuka untukmu” sambung Rasullullah “Kemudian Setan Kikir, sehingga aku membayar Zakat sesuai dengan yang telah ditentukan, dan tidak sungkan-sungkan untuk memberikan sadakoh” “Pintu Syurga terbuka untukmu” kata Rasullullah lagi “Tapi ..Rasullullah ada satu setan yang sangat sulit saya kalahkan” dengan agak ragu lelaki itu diam sejenak. “Setan apa itu ?” Tanya Rasullullah “ISTRIKU” Jawab lelaki itu. “Ia sangat sulit saya ajak menjalankan perintah Allah. Mohon petunjukmu ya Rasullullah” lanjut lelaki itu lagi. “Hai… Si Abu.. (bukan nama sebenarnya). Meskipun engkau telah membunuh banyak setan yang mengelilingi dirimu. Kalau kau belum membunuh setan yang ada pada istrimu, maka pintu Syurga akan “Tertutup” untukmu. Karena istrimu adalah tanggung jawabmu” “Tapi Rasullullah, setiap kali ia ku ajak sholat, ia selalu menghindar, kalaupun ia jalankan hanya seminggu-dua minggu saja. Selanjutnya ia kembali seperti semula” (Emang males kali ya?). “Terus pakaiannyapun tidak mau kalah sama Britney Spear” Sambung lelaki itu lagi. (yang ini mah ngarang,meskipun memang enggak boleh selaku wanita muslimah). “Hai ..Si Banu.. (lagi-lagi bukan nama sebenarnya). Apabila istrimu tidak mau di ajak dengan secara halus untuk menjalankan perintah Allah, ajaklah dengan kekerasan. (Maksudnya dengan teges gitu). Kalau dengan kekerasan dia juga tidak mau. Maka gantilah pintu rumahmu” Kata Rasullullah. “Ganti pintu rumah Rasullullah?” si lelaki itu balik bertanya agak bengong. “Ya. Karena istrimu bagaikan pintu rumahmu sekaligus pintu syurga-mu. Apabila pintu Syurga-mu tertutup lantaran pintu rumahmu (istrimu) selalu tertutup (hatinya), maka carilah pintu lain yang bisa dibuka” Tegas Rasullullah. Dengan agak bingung si Lelaki itu pulang dan mulai berfikir. “Bener juga ya? Kalau pintu yang satu tidak bisa dibuka, kenapa tidak cari pintu lain?” Katanya dalam hati.(Seneng kali ya? Di suruh cari istri baru). Nah lho para istri, mangkanya jangan bikin susah suami. Kalau suami udah keluar masuk pintu lain apa enggak Eneg?? En juga suami tuh, ajak istrinya yang bener (biar enggak sia-sia).
Posted on: Tue, 17 Sep 2013 02:32:29 +0000