" KEKUASAAN PEMERINTAHAN BELANDA DI PAPUA BARAT " - TopicsExpress



          

" KEKUASAAN PEMERINTAHAN BELANDA DI PAPUA BARAT " Ekspedisi - ekspedisi awal Belanda di mulai 18 November 1602 Ekspedisi Duyfken dibawah pimpinan William Jamsen, seorang navigator Belanda Menelusuri pantai Barat dan selatan Papua Barat dalam rangka mencari emas. Dia orang pertama dari luar yang melihat sungai Digul. Kemudian di susul ekspedisi Schouten oleh William Schouten Le Maire pada tanggal 24 juni 1616 mulai telusuri kepulauan Biak dan Numfor yang kemudian daerah itu diberinama Schouten Eilanden atau kepulauan Schouten. Dalam bulan Februari tahun 1623 VOC mengutus dua kapal dibawah pimpinan Jan Carstens untuk menyelidiki kemungkinan perluasan perdangangan. Dialah orang yang pertama meIihat salju di sebuah puncak gunung dengan teropong. Lalu dia untuk mengabadikan apa yang dilihatnya gunung salju dinamakan Carstens kini puncak Trikora. Pemerintah Belanda menduduki Papua secara resmi pada tanggal 24 Agustus 1828 besamaan dengan diresmikan Benteng “For de Bus” di Teluk Triton di kaki gunung Lamenciri. Pada tanggal itu pula di proklamasikan oleh Van Delden bahwa Papua Barat sebagai daerah kekuasaan Belanda. Untuk Menguasai New Guinea, dilakukan perjanjian di Den Haag pada tanggal 16 Mei 1895, batas pulau New Guinea dibagi menjadi dua (141”147,9”LT) yaitu dibagian timur di kuasai oleh Inggris dan Jerman, sedangkan di bagian barat teritori koloni Belanda. Pembagian wilayah New Guinea tersebut dipersiapkan oleh Belanda dan Inggris di S’gravenhage, Belanda. Namun demikian aktivitas pemerintahan Belanda selama itu tidak berjalan secara efektif Baru pada pada tahun 1898, Parlemen Belanda disahkan pengeluaran anggaran sebanyak f115.000, - untuk mendirikan pemerintahan di wilayah Papua Barat. Dengan disahkan anggaran tersebut , pada tahun yang sama juga Palemen belanda membagi pos – pos pemerintahan di Papua menjadi dua yaitu Afdeeling Nort New Guinea di pantai utara di tempatkan di Manokwari dan Afdeeling South New Guinea di bagian barat dan selatan berkedudukan di Fak – fak . Pada tahun 1904 di daerah Holandia (Jayapura) di tempatkan seorang petugas untuk menjalankan pemerintahan dengan status onderafdeling bagian dari Afdeeling North New Guinea di Manokwari.
Posted on: Sat, 06 Jul 2013 21:04:22 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015