Kisah Perjalanan Mujahidin Suriah Asal Inggris, Ibrahim Al - TopicsExpress



          

Kisah Perjalanan Mujahidin Suriah Asal Inggris, Ibrahim Al Mawazgi diabadikan dalam sebuah film dokumenter. Dia Asy Syahid (kamaa nahsabuhu) adalah mujahidin asal Inggris pertama yang syahid di medan Jihad Syria ... Dan yang mengagumkan, ia syahid dalam usia yang belia ... 21 tahun! Diantara perkataannya yang dikenang: "KAMI TIDAK AKAN PERNAH BISA MENERIMA MUSUH-MUSUH ALLAH MEMBUNUHI KAMI, MEREMEHKAN DAN MELECEHKAN KAMI, SERTA MERAMPAS TANAH-TANAH KAMI! Sebuah Stasiun TV Inggris, Channel4, pada Jum’at malam kemarin (14/6/2013) menampilkan sebuah film dokumenter yang mengisahkan jejak perjalanan para mujahid Suriah asal Eropa. Salah satunya adalah Ibrahim al Mazwagi, Muslim Inggris pertama yang syahid disana. Film besutan seorang muslim mualaf Amerika itu menunjukkan Ibrahim bergabung dalam barisan mujahidin Kataib al Muhajirin wa Anshor, dimana publik mengenal ciri khas personelnya yang merupakan para pendatang dari Rusia dan Chechnya. Namun ada juga yang berasal dari Amerika, Swedia,Inggris, dan negara Eropa lainnya. Hingga kini, studi menyatakan ada 700 jihadis Eropa yang berada di Suriah, 80 diantaranya berkewarganegaraan Inggris. Dalam salah satu adegan film itu, nampak sebuah rekaman disaat Ibrahim sedang melakukan latihan tembak dan bergabung dalam barisan depan pertempuran. Ia pernah ikut dalam operasi khusus membebaskan pangkalan militer Sheik Suleiman di Aleppo Barat, Suriah. Dia menceritakan keputusannya untuk datang ke Suriah, “Islam itu tinggi dan mulia. Dan kami tidak bisa menerima perlakuan musuh-musuh Allah, yang membunuhi kami, mempermainkan dan meremehkan agama kami, pun menjarah tanah-tanah kami. Maka Mujahidin, sebagai pelaku utama perlawanan, merekalah yang berjuang membela Islam.” Ketika ia ditanya apakah ibunya mengetahui keberadaannya, ia menjawab, "Aku ingat pernah menelepon ibuku sekali. Waktu itu aku bilang aku akan bergabung dalam sebuah operasi penyerangan besok.” Diiringi gelak tawa, sang Ibu menjawab, “Pastikan kamu tidak tertinggal di belakang. Pergilah ke barisan terdepan.” Dalam adegan lain, Mazwagi terlihat sedang bersipa menyambut acara pernikahannya dengan seorang Muslimah asal Swedia, dan pergi memilih seekor domba sembelihan untuk makanan pesta pernikahannya. Lalu ia merayakan hari pernikahannya itu di tengah-tengah sekelompok mujahidin, lengkap dengan senjata dan pakaian tempur mereka. Ibrahim lalu ditanya kapankah ia akan mengakhiri jihadnya. Dan ia menjawab, “Ketika aku sudah mati.” “Aku lebih suka berperang di jalan Allah ketimbang menghabiskan waktu bersama istri. Kelak, akan ada banyak waktu untuk kami berdua setelah aku syahid,” tambahnya. Alhamdulillah, cita-citanya itu pun terpenuhi. Ibrahim al Mazwagi syahid pada Februari lalu, tepat di umurnya yang ke-21. [arkan/ channel4] Sumber: shoutussalam/read/news/13840/kisah-perjalanan-mujahidin-suriah-asal-eropa-diabadikan-dalam-film channel4/news/syria-war-rebels-jihadi-ibrahim-al-mazwagi an-najah.net/berita/ibrahim-al-mazwagi-pejuang-asal-inggris-pertama-yang-syahid-di-suriah/
Posted on: Sat, 15 Jun 2013 03:35:22 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015