Liyak desain mobil negara lain yang dibuwat dengan mikiri rakyat sendiri, seperti VW Kodok dan Kombi, ato Mini Cooper dan Land Rover, bahkan Holden di awal produksinya, kita temukan keterkaitan antara desain dengan kenyataan di lingkungan setiap negara itu. Mini Cooper, misalnya, didesain untuk nyelip-nyelip di parkiran padat di jalanan kota, namun mampu juga mangsuk jalan bebas hambatan dan dengan nyaman ke luar kota. Holden awal-awal juga cenderung tinggi dan pengkuh untuk mengatasi banyak jalan tanah dan batu di Australia. VW Kodok mengatasi persoalan bagaimana memasukkan kaki panjang ke kabin kecil dsb, dll. Lain dengan Endhonesha, meski banyak situasi khas di lapangan yang tentu menginspirasi dan menantang kreatifitas, gara-gara panik takut Jokowi akan bisa mengurangi macet di DKI, penguasa punyak ide brilian untuk impor besar-besaran city-car. Dilabeli mobil murah, barang-barang cepat rusak itu pun dibilang utamanya untuk angkutan pedesaan. Sementara itu, jalan-jalan pedesaan rusak parah akibat diperbaiki dengan korup berulang-ulang. City-car untuk angkutan pedesaan ?
Posted on: Fri, 15 Nov 2013 00:27:17 +0000