Pemain Fokus Jaga Kondisi Simon Santoso dan Tommy Sugiarto Bisa Bertemu di Putaran Kedua Kejuaraan Dunia GUANGZHOU, KOMPAS – Setelah beristirahat satu malam, pebulu tangkis Indonesia langsung menggenjot diri dengan latihan keras, Jumat. Fokus saat ini adalah menjaga kebugaran dan kondisi secara umum jelang Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis di Guangzhou, China, Senin (5/8).Para pebulu tangkis yang berasal dari Pelatnas Pusat Bulu Tangkis Indonesia Cipayung menjalani dua kali sesi latihan pada Jumat. Wartawan ‘Kompas’, Mahdi Muhammad, melaporkan dari Guangzhou, sesi latihan pagi yang berlangsung di Asia Badminton Center dimulai pukul 09.00 hingga pukul 11.00 waktu setempat. Sore hari, sesi latihan dimulai pukul 16.00 hingga pukul 18.00 di tempat yang sama.Seperti sesi latihan di Cipayung, para pebulu tangkis melakukan peregangan pada awal latihan. Setelah itu, mereka langsung memperoleh instruksi khusus dari pelatih masing-masing.Pelatih kepala ganda putra Herry Iman Pierngadi memulai latihan dengan menggenjot Angga Pratama dan Mohammad Ahsan. Selain melatih permainan di depan net, Angga dan Ahsan juga digenjot untuk melakukan smes-smes kencang dan akurat dari garis belakang. Secara bergantian, Hendra Setiawan dan Ryan Agung Saputra juga melakukan sesi latihan yang sama seperti Angga dan Ahsan.Sementara itu, di tunggal putri, sesi latihan sore lebih banyak diisi dengan permainan atau pertandingan. Selain secara individual, Linda Wenifanetri dan Aprilia Yuswandari, dua tunggal yang telah hadir di Guangzhou, juga bermain berpasangan.Keduanya bermain satu lawan satu menghadapi pelatih tunggal putra Joko Suprianto dan Marlev Mainaky. Pelatih kepala tunggal putri Liang Chiu Sia memperhatikan dari pinggir lapangan sambil sesekali memberikan instruksi untuk memperbaiki pergerakan Linda dan April.Chiu Sia, yang datang tanpa didampingi asisten pelatih tunggal putrid Sarwendah Kusumawardhani, sempat memberikan polesan permainan di depan net bagi Linda dan April. Namun, tak terlalu detail.Chiu Sia, seusai latihan, mengatakan, untuk saat ini dirinya hanya menginginkan agar para pebulu tangkis tunggal putri menjaga kondisi fisik dan kebugarannya jelang pertandingan dimulai. Polesan permainan di depan net yang sempat diperagakannya tak terlalu masif diberikan karena sepanjang masa persiapan di Cipayung hal itu sudah dilakukan.“Sekarang yang terpenting adalah menjaga kondisi fisik dan mental mereka. Jangan terlalu tegang, tapi tetap fokus. Pelatih juga harus menjaga agar mereka tetap tenang dan tidak terbebani,” katanya.Seluruh pemain pun tampak santai mengikuti sesi latihan terakhir hari itu. Meski santai, latihan tetap berlangsung serius. Rexy Mainaky dan Ricky Subagdja, yang kini berpasangan sebagai Ketua Bidang Pembinaan dan Pengembangan Prestasi serta Ketua Sub-Bidang Pemusatan Latihan Nasional PB PBSI, terlihat mengawasi dari pinggir lapangan. Di sela-sela latihan, para pelatih juga terlihat bercanda dengan para pemain.Felix Ary Bayu Marta, pelatih fisik PB PBSI, mengatakan, seluruh anggota tim dalam kondisi fisik yang prima. Beberapa pemain yang sempat mengalami cedera, seperti Simon Santoso, Sony Dwi Kuncoro, dan Mohammad Ahsan, sudah siap berlaga.Dua pebulu tangkis putri pelatnas Bellaetrix Manuputty dan Adriyanti Firdasari, yang menyusul ke Guangzhou pada Jumat (2/8), baru akan memulai sesi latihan Sabtu di Stadion Tian He, lokasi pertandingan.Undian Simon dan TommyJoko Suprianto, pelatih tunggal putra, mengakui, hasil undian tunggal putra Indonesia tak cukup menguntungkan, terutama bagi Tommy Sugiarto dan Simon Santoso.Jika setiap pebulu tangkis mampu melewati lawan mereka pada babak pertama, Tommy dan Simon akan saling berhadapan satu sama lain pada babak selanjutnya. Menurut Joko, hal itu sangat tak menguntungkan. Apalagi keduanya berniat memberikan pembuktian terbaik di turnamen ini.“Tapi, ya, sudah. Kalau memang harus berhadapan, yang terbaik itu yang akan melaju ke babak berikutnya,” kata Joko. Target minimal tunggal putra pada kejuaraan dunia kali ini adalah menempatkan wakilnya di semifinal.Sementara itu, Hayom Rumbaka, yang diprediksi bisa melewati pemain Israel Misha Zilberman dengan mudah di babak pertama, harus bertemu dengan Lee Chong Wei, unggulan utama kejuaraan.Hayom mengatakan, dirinya telah mempersiapkan diri lebih baik dibandingkan kejuaraan-kejuaraan sebelumnya. Dirinya pun menyatakan siap memberikan perlawanan kepada Chong Wei, pemuncak tunggal putra dunia asal Malaysia itu. A5
Posted on: Sun, 04 Aug 2013 07:26:21 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015