Setiap kali Nabi diutus, maka ada setan manusia yang menjulukinya dengan gelaran yang buruk, seperti tuduhan sesat, bodoh, gila atau dijuluki tukang sihir. Adapun sekarang jika ada orang yang menyerukan Syariat Islam, Khalifah dan orang yang taat dan tunduk lahir bathin kepada aturan Syar’i, maka Setan Golongan Manusia menamakan mereka sebagai kaum Fundamentalis, Ekstrimis dan Teroris. Serangan akan bertambah dahsyat ketika setan jin dan setan manusia bersekongkol untuk menebar dosa, dengan memberikan nama sesuatu yang haram dengan nama yang disukai oleh nafsu, seperti menamakan khamr dengan kelezatanan, pamer aurat sebagai seni, seks bebas sebagai budaya modern dan tarian erotis sebagai kebebasan berekspresi. Berbagai kreasi, ide dan karya keji bergulir silih berganti. Jangan heran jika para juru kampanye kesesatan sangat kreatif, inovatif dan kaya ide untuk menarik perhatian manusia dengan Tipu Dayanya. “Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap Nabi itu musuh, Yaitu setan-setan (dari jenis) manusia dan jin, sebahagian mereka membisikkan kepada sebahagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia)…” (Al-An’aam :112)
Posted on: Thu, 26 Sep 2013 23:19:31 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015