Sony Setiawan Geliatkan Produk Lokal MENGUNJUNGI distributor - TopicsExpress



          

Sony Setiawan Geliatkan Produk Lokal MENGUNJUNGI distributor outlet (distro) merupakan lifestyle anak muda di kota besar seperti di Denpasar ini. Hal ini yang membuat banyak pemilik distro sukses dengan menekuni bisnis fashion, sekaligus bukti bahwa eksistensi distro masih bertahan hingga sekarang. ‘’Kami sengaja menginvestasikan modal kami hingga ratusan juta rupiah ke bisnis ini,’’ ujar Sony Setiawan, owner Jevon Store, di jalan Gunung Sanghyang, Denpasar. Lanjut pria kelahiran Buleleng ini, distro-nya ini berfungsi menerima titipan dari berbagai macam merek clothing company lokal yang memproduksi sendiri produknya, seperti t-shirt, tas, dompet, jaket, dan lain-lain yang belum punya pemasaran sendiri atau pun sekadar untuk memperluas pasar dan meningkatkan penjualan. ‘’Distro memiliki sifat eksklusif atau cenderung tidak menjual banyak produk untuk tiap desain,’’ ungkap pria ramah ini. Keunggulan distro adalah penyediaan produk yang memiliki desain yang sangat eksklusif baik berupa tulisan atau gambar yang memiliki makna lebih yang bisa menarik perhatian orang-orang muda yang selalu ingin tampil beda. ‘’Sebelumnya kami sempat menjual produk dari Bandung. Namun, kurang prospektif, karena persaingan pasar belakangan ini cukup ketat, sehingga kini kami menyediakan produk lokal yang terbukti pasarnya kini kian menggeliat,’’ jelasnya. Lanjut Sony, untuk memenangkan persaingan ini, pihaknya dituntut untuk membuat strategi dengan cara mengatur produksi, inovatif dalam hal desain, hingga menyediakan produk dari Bali yang terkenal lebih unggul dibandingkan produk dari daerah lainnya. Hal ini mendorong omzetnya rata-rata mencapai Rp 2,5 juta per hari. ‘’Kendati harganya lebih mahal dari produk Bandung, namun produk dari Bali ini lebih berkualitas,’’ katanya. Misalnya T-shirt pihaknya jual mulai Rp 100.000 - Rp 140.000 per pcs, celana pendek mulai Rp 150.000 - Rp 250.000 per pcs, topi mulai Rp 100.000 - Rp 135.000 per pcs, sedangkan sepatu mulai Rp 295.000- Rp 310.000 per pasang. Sony menambahkan, menjamurnya bisnis distro saat ini tidak terlepas dari makin bertambahnya permintaan anak muda, terutama kalangan ekspatriat, serta kalangan pelajar dan mahasiswa lokal hingga anak band yang menyukai produk distro. Sebab, desain pakaian yang dibuat lebih banyak untuk remaja. Beda dengan industri pakaian jadi lainnya, distro lebih mewakili segmen anak muda, dengan mengedepankan konsep desain dan motif yang mewakili satu organisasi atau kelompok, yang digambarkan dalam wujud logo, maupun tulisan-tulisan tertentu yang mampu membangkitkan jiwa solidaritas anak muda. *aya
Posted on: Wed, 19 Jun 2013 01:40:28 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015