Tes CPNS Tahun Ini Tidak Serentak "Bertahap" JAKARTA, - TopicsExpress



          

Tes CPNS Tahun Ini Tidak Serentak "Bertahap" JAKARTA, METRO-Seleksi CPNS 2013 bakal dimajukan September. Perubahan jadwal ini karena berkaitan dengan penggunaan sistem Computer Assisted Test (CAT) dalam seleksi CPNS kali ini. “Tes CPNS dari pelamar umum Insya Allah dilakukan September. Sebelumnya memang Oktober, tapi karena menggunakan CAT dimajukan. Apalagi Badan Kepegawaian Negara sebagai pelaksana sudah menyelesaikan program CAT-nya di seluruh kantor regionalnya,” papar Arizal, asisten deputi Perencanaan SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) kepada JPNN, Jumat (12/7). Ia menambahkan, meski sebulan dengan tes CPNS dari honorer kategori dua (K2), namun jadwalnya tidak akan disamakan. “Tes honorer K2-nya yang kita dahulukan baru pelamar umum,” terangnya. Bagaimana mekanisme tesnya? Dijelaskan Arizal, mengingat keterbatasan sistem CAT, pelaksanaan tes akan dilakukan per regional. Sedangkan untuk pusat, dibagi dalam beberapa kelompok kementerian/lembaga. “Untuk pusat, dalam sehari yang bisa ikut tes sistem CAT ada 700 orang. Sedangkan daerah hanya 150 orang per hari. Itu sebabnya, jika instansi pusat A dan B total jumlah pelamarnya 800, bisa dites di hari yang sama. Tapi kalau lebih, dites dua hari,” bebernya. Ditambahkannya, satu komputer hanya bisa menguji lima orang per harinya. Bila dipaksakan lebih dari itu, sistemnya tidak akan jalan. “Namanya komputer, pasti ada keterbatasannya kan,” sergahnya. Lantaran tesnya dilakukan bertahap, Arizal memperkirakan, jadwal pengujian tes kompetensi dasar (TKD) akan berlangsung dua bulan. Itupun setiap hari harus ada tes (pusat 700 orang, daerah 150 orang). Sementara, seleksi CPNS dari pelamar umum mulai tahun ini tidak akan dilakukan serentak. Pelamar akan dites bergantian di hari yang berbeda. “Tahun ini seleksi CPNS tidak serentak lagi. Sebab, tahun ini juga kita menggunakan sistem CAT,” kata Arizal. Meski menjadi model pelaksanaan rekrutmen CPNS secara nasional, namun tahun lalu metodenya masih menggunakan lembar jawaban komputer (LJK). Cara ini mempunyai sisi kelemahan karena bagi peserta tes yang tidak tepat mengisi LJK, akan merugikan calon pelamar sendiri. Sebab, LJK tidak akan terbaca komputer. Tak heran, tahun lalu banyak LJK yang terpaksa diperiksa manual lagi karena sistem komputer tidak bisa membacanya. “Bagi pelamar umum, tidak ada lagi LJK. Mereka semua pakai CAT sehingga hasil tes kompetensi dasarnya (TKD) langsung bisa terbaca. Para peserta juga bisa segera tahu, mereka lulus TKD atau tidak,” ujarnya. Keuntungan menggunakan CAT, menurut Arizal, akan didapat hasil yang murni, objektif dan transparan. Selain itu peserta tidak harus menunggu waktu lama untuk melihat pengumuman karena hasi TKD-nya langsung terbaca. “Karena menggunakan CAT, tesnya dilakukan bertahap. Jadi kalau pelamarnya 1000-an, tidak akan langsung dites sekaligus, tapi bertahap tergantung kemampuan CAT. Kalau dipaksakan langsung dites semuanya di hari yang sama, sistem komputernya yang tidak bisa alias error,” tandasnya. (esy/jpnn)
Posted on: Sat, 13 Jul 2013 11:21:15 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015