kelak, uang untuk zakat maal dan fitrah setiap bulan...........aku berikan pada Lagzisnu, Baznas dan Dompet Dhuafa...........40:30:30............dengan syarat, jika dibangun untuk masjid..........tidak boleh masjid dengan kubah.........ia harus sesuai dengan arsitektur local setempat, sebagai contoh masjid sunan kudus di kudus. aku memandang Kubah hanyalah produk timur tengah.........sementara dakwahku sama dengan Gus Dur, pribumisasi Islam. sama dengan masjid seperti masjid Cheng Ho......seperti itulah yang harus kita bangun. akan ada banyak maket masjid...........fungsi masjid yang dahulu adalah pusat kegiatan masyarakat harus dihidupkan. sebagai sekolah, supermarket, dan ibadah. karena ketiga hal itu sebagai aspeknya menyangkut ibadah. aku berharap..lantai bawah adalah tempat supermarket.........ibadah...........dan lantai diatas teratas adalah pendidikan, misalnya baca tulis al quran. ini adalah akad dri semua zakatku. pada ketiganya..........inilah amanah, pada ketiga organisasi zakat itu..........diluar itu mereka boleh lakukan, missal memberi beasiswa, usaha halal......kesehatan dengan pendirian klinik dan rumah sakit........dan seterusnya. semnetra sodaqoh dan infaqku akan bermacam2 dan lintas kelompok iman, keyakinan dan aliran serta kultur. jadi bias untuk gereja, sinagoga, pura, klentheng atau vihara.......dan seterusnya. juga untuk amalan muamalah. nanti akan diurus bu Rini Suwandi dan temannya yang dosen FE UI itu, Miranda Goeltom/........karena beliaulah yang aku pasrahi pengembangan dan apapun itu demi terjalinnya keeratan soasil akibat harta yang aku dapatkan, tak hanya untuk keluargaku tetapi untuk masyarakat dan bangsa. tingkat tertinggi sebagai penasihat rumah tanggaku.......aku beri kedudukan pada Mbak Mega, untuk bias memberi roh pada mahligai rumah tanggaku perkara kepekaan terhadap perempuan secara politik, dibantu semua nya termasuk para saksi dan cak nur serta Gusdur......inilah keluarga bangsa, keluarga keroyokan, yang Karen aperan dan pengorbanan perempuan untuk berbagi dengan caraku......maka bangsa ini merdeka dan bias mengaktualisasikan dirinya dengan bebas tetap dalam koridor yang baku sebagai keluarga Indonesia. jadi.....semua hartaku adalah titipan dari puak2 yang menjalari sitriku.....harapanku adalah rakyat menghrmati semua istriku dalam kencana......tak baik dan tak layak mereka menghujat jika hanya kesalahan sepele.......hormati mereka, dan abiarkan aku sebagai hakim jika mereka bersalah. dan jaga mereka dari kesalahan......berkat mereka dan kaum perempuan, bangsa ini menemukan rohnya kembali untuk hidup wajar dan terhormat.
Posted on: Tue, 30 Jul 2013 07:33:36 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015