minggu ini adalah minggu terakhir sebelum bulan desember, dimana pada bulan depan akan terlihat lebih kental suasana dari natal. pernak-pernik natal dan acara natal sudah dipersiapkan sedemikian rupa. dalam keluarga, perusahaan, instansi pemerintah semakin repot merancang hal2 yang bisa terlihat/ diperlihatkan dari situasi natal itu sendiri. namun, terkadang (bahkan lebih sering) kita (orang kristen) lebih senang direpotkan dengan hal2 pendukung natal itu sendiri. seperti mempersiapkan natal itu sendiri mulai dari membuat pohon natal, pernak2 natal, menjalankan undangan (sekaligus proposal kalo ada), beli baju baru dan hal2 yg baru lainnya yg berkonsep natal. tidak jarang natal itu membutuhkan ongkos yg mahal. 1. apakah sikap diatas itu salah??? 2. apakah sikap seperti itu dilahirkan oleh hati dan pikiran yg memang betul2 dilakukan karena kesenangan hatinya menerima kedatangan Yesus Juru Damai manusia, dan mau meneladani Dia dan merelakan dirinya menjadi hambaNya??? 3. atau sikap seperti itu sudah membudaya dan lahir akibat kebiasaan dan berakibat kita menjadikan natal itu sebagai seremoni belaka yg tidak ada bernilai positif apapun dalam tingkah laku/ sikap hidup kita sebagai orang kristen??? biarkan roh yang masih hidup dalam hidup dan kehidupan kita yang memutuskan salam damai - Hotlan Sihotang
Posted on: Thu, 28 Nov 2013 03:58:41 +0000
Recently Viewed Topics
© 2015