Aremania di Mata Pelatih Loyola Pertama kalinya memimpin anak asuhnya bertanding di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang kandang Arema Indonesia ternyata membekas di memori Vincent Santos. Pelatih Loyola Meralco Spark itu diam-diam memendam kekaguman pada Aremania. Menurut pelatih 39 tahun itu markas Arema Indonesia terasa memiliki atmosfer yang sangat luar biasa karena kehadiran Aremania. Dengan segala kreativitasnya mereka secara total mendukung klub kebanggaan mereka, terutama saat ini di ajang Menpora Cup. "Dalam technical meeting, flare dan kembang api dilarang dalam event ini, namun suporter tentu tak bisa dicegah. Sungguh atmosfer yang luar biasa malam ini (kemarin malam)," ungkap Vincent. Bermain perdana di kota sedingin Malang merupakan sebuah pengalaman baru dan menyenangkan bagi skuat klub yang bermarkas di Manila ibukota Filipina itu. Pengalaman selama di Malang, terutama saat kalah 1-0 dari Arema, Sabtu (21/09) kemarin akan jadi pelajaran berharga bagi James Younghusband dkk. "Terimakasih atas permainan yang sangat luar biasa dari Arema. Hal itu akan jadi pengalaman berharga bagi kami," tegas pelatih berkulit putih itu.
Posted on: Sun, 22 Sep 2013 11:23:24 +0000