Emas Mengalami Penurunan hampir 40 dolar SAN FRANCISCO - Tidak ada tawaran emas sebagai safe haven untuk emas berjangka pada hari Selasa, dengan logam kuning jatuh tajam seiring investor mengabaikan shutdown pemerintah AS dan analis mencatat pembicaraan jual dana berat. Emas untuk pengiriman bulan Desember turun $ 38,40 per ons, atau 2,9%, ke level $ 1,288.60 per onsdi divisi Comex New York Mercantile Exchange. Pada hari Senin , emas turun $12,20 , atau hampir 1%, untuk menetap di level $ 1.327 per ons, tapi ini menandai kenaikan kuartalan pertamanya dalam setahun terakhir. "Tajamnya penjualan emas dengan berkurangnya permintaan emas sebagai safe haven untuk jangka pendek, " kata Jeffrey Wright , managing director HC Wainwright LLC . "Ini menjadi bagian alasan untuk sentimen deflasi adalah pemerintah federal tidak memperluas defisit anggarannya selama sebagian langkah penutupan. " Sebuah shutdown jangka pendek memiliki dampak minimal pada ekonomi yang lebih luas dan tidak mengubah jadwal Federal Reserve pada memangkas pelonggaran kuantitatif, katanya. Selain itu, "pertempuran besar datang dalam dua minggu kedepan mengenai plafon utang. Tidak ada kesepakatan di plafon utang akan menyebabkan permintaan safe -haven dari semua penjuru dan ini menyebabkan run pada dolar AS . Tetapi jika kebuntuan anggaran membentang ke minggu depan , " maka bisa mulai berdampak negatif terhadap dolar AS dan mendorong permintaan untuk emas dan aset safe haven lainnya, "kata Wright. Indeks dolar DXY -0.04 % diperdagangkan hanya sedikit lebih rendah pada hari Selasa . Di pasar emas berjangka , volume yang sangat besar di tengah aksi jual, kata analis. Andrew Wilkinson, kepala strategi ekonomi di Miller Tabak & Co, mencatat pembicaraan bahwa dana besar dikatakan menyeimbangkan posisi emas .
Posted on: Wed, 02 Oct 2013 01:09:20 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015