Guys... simak kultum dulu. Analogi Yang Melecehkan. Tindakan ini menghubungkan argumen orang lain dengan sesuatu yang tidak menyenangkan. Dengan kata lain, seseorang ingin mengolok-olok argumen orang lain, tetapi melakukan hal itu dengan cerdik sehingga serangannya terdengar lebih menarik. Membantah argumen orang lain dengan tegas selalu mengandung resiko, antara lain membuat Anda terlihat kasar. Akibatnya, Anda akan kesulitan menjalin hubungan yang produktif dengannya atau dengan para pendengar (penyimak) anda. Menggunakan analogi yang humoris akan membuat anda mampu membantah pendapat orang lain tanpa terlihat kasar. Namun, teknik ini harus digunakan dengan penuh kehati-hatian. JIka anda menyalahgunakannya, lawan bicara Anda (dan para penyimak debat anda) akan kehilangan simpati terhadap Anda. Contoh : anda berkata kepada lawan debat, Argumen Anda bagaikan benang kusut. Trims.
Posted on: Sun, 20 Oct 2013 05:25:23 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015