Menebak Akhir Krisis Mesir Proses penggulingan Morsi sudah lama - TopicsExpress



          

Menebak Akhir Krisis Mesir Proses penggulingan Morsi sudah lama dan melalui beberapa fase. Fase pertama adalah dengan menggugat keabsahan pemilu. Dan itu hanya melengserkan anggota2 parlemen Mesir. Pancingan kerusuhan dengan pemicu penghinaan nabi Muhammad tidak juga membuat Morsi membiarkan aktivis Islam garis keras menyerbu kedubes USA di Kairo. Lain Libya lain Mesir. Morsi masih tetap cerdik untuk tidak terpancing, alih2 membiarkan demonstran menyerbu kedubes USA. Morsi justru melindungi kedubes dengan alasan sebagai tamu yang memang secara hukum internasional harus dilindungi. Pancingan benturan massa untuk mengeluarkan militer juga tidak berhasil karena Morsi cukup sadar kalau sampai demonstran rusuh dihadapi dengan polisi atau militer maka yang muncul berikutnya adalah Delta Force dan Seal. Fase berikutnya adalah kudeta militer. Untuk keperluan kudeta maka dibuat pra-kondisi. LSM2 dari barat, khususnya dari Amerika menyerbu masuk ke Mesir dengan dalih kebebasan. Dengan dukungan dana yang hampir tidak terbatas mereka menjalin kontak2 dengan aktivis liberal dan orang-orang yang tidak puas. Mereka membuat isu dan memanas2i rakyat Mesir. Dan itu bukan tanpa modal. Karena langkanya bahan pokok akibat embargo Gandum dan bahan pokok yang sebelumnya gratis dan pada saat Mesir tidak siap untuk itu (baca artikel di sini). Koran2 dan Media sudah lebih dahulu dikuasai, sehingga seperti pemberitaan di televisi dan koran lebih miring. Sebagai contoh demonstrasi pro Morsi pun di tulis dan ditayangkan sebagai pihak penentang Morsi. Bisa dibayangkan pendukung Morsi yang lebih banyak pun ditulis dan disiarkan sebagai anti Morsi. Penggalangan opini publik pun dirasa cukup matang maka militer Mesir dibawah komando Pentagon membuat ultimatum. Di sisi luar LSM2 makin giat memberi tekanan melalui demonstrasi. Secara simultan media2 memberitakan secara miring. Jadi semua demonstran dianggap menentang Morsi (lihat youtube demo pro Morsi yang diklaim TV Mesir sebagai anti Morsi). Akhirnya Morsi digulingkan. Dan kita semua tahu tentang itu. Masalahnya apakah ini sudah berakhir ? Setelah pengumuman maka USA sudah mendaratkan marinirnya di Mesir. Disisi lain beberapa kota rakyat mesir pro Morsi yang tidak mau menerima kudeta sudah mempersenjatai diri. Menurut hemat saya, krisis ini akan melahirkan 3 kemungkinan : 1. Perang berkepanjangan dan pembantaian massal. Belajar dari kemenangan FIS di Aljazair, USA tidak pernah menerima demokrasi jika hasilnya tidak menguntungkan mereka. Jika IM dan Morsi tetap bersikukuh bahwa mereka adalah pemerintah yang sah maka bisa terjadi benturan diakar rumput. Ketika Militer melawan rakyat sipil bersenjata kemungkinan adalah perang berlarut-larut. Bisa jadi diantara militer mesir ada perwira2 yang memiliki hati nurani sehingga perang itu antara sebagian militer melawan sebagian militer lain yang mendukung rakyat sipil. Jika mariner USA dan mungkin akan datang lagi pasukan lain, maka pembantaian terhadap rakyat sipil Mesir akan lebih cepat selesai. Pemerintahan Mesir akan tetap dalam kontrol USA. Apalagi jika aktivis pro IM seperti Hamas ikut menyerang pasukan USA, maka USA lebih mudah lagi. Mereka akan dengan suka rela membombardir Gaza dan Palestina. Sekali tepuk Mesir dan Palestina dikuasai. Israel akan sukses menguasai Timur Tengah. Aktivis Islam di negara2 lain akan dengan mudah dilumpuhkan. 100% Timteng dibawah hegemoni USA dan Israel, tidak hanya politik tetapi sudah secara fisik. 2. Pembungkaman terhadap aktivis pro demokrasi dengan alasan demokrasi Skenario kedua ini jika IM menyerah dan tidak mau melayani provokasi militer Mesir. Ratusan pemimpin IM dan mungkin diikuti oleh ratusan ribu pendukungnya akan dipenjara, IM dinyatakan sebagai organisasi terlarang, FJP sebagai partai terlarang. Mesir akan kembali kepada kegelapan dibawah rezim tirani militer Mesir dukungan USA. 3. Pembantaian dengan sedikit kontak senjata. Skenario ketiga jika ratusan pucuk pimpinan IM ditahan, perintah menahan diri dari pimpinan IM tidak sampai atau tidak diikuti oleh massa pendukungnya. Yang terjadi adalah benturan militer Mesir dan pasukan USA melawan sebagian rakyat kecil. Tentu saja pembantaian akan cepat selesai dan akhir dari skenario 3 ini seperti skenario 2. Apakah IM tidak akan menang ? saya melihat secara skeptis, bahwa masih jauh jalan yang perlu ditempuh sampai masyarakat Mesir sadar tentang penjajahan yang menimpa mereka dari elit Mesir yang menjadi komprador USA.
Posted on: Thu, 04 Jul 2013 07:48:17 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015