Tips mudik aman dengan motor Indonesia, Cirebon Barat, 22 Juli 2013 Tidak kebagian tiket kereta api, tidak kebagian tiket bus, dan tidak sanggup beli tiket pesawat terbang, akhirnya pilihan akhir untuk mencapai kampung tercinta dan bertemu dengan keluarga hanyalah menyisakan mudik dengan motor. Sangat tidak di sarankan untuk mudik menggunakan motor, karena beban kelelahan pengguna motor bukan hanya dialami oleh pengemudi, tapi juga oleh penumpang atau pembonceng. Kelelahan dialami karena jarak yang lumayan jauh dan posisi duduk tegak dalam tempo waktu yang lama. Sangat berbahaya saat kelelahan dan konsentrasi berkurang. Mudik aman menggunakan motor roda 2 mengharuskan pengemudi dan penumpang untuk tetap terjaga atau tetap "melek" selama dalam perjalanan. Jangan lengah atau anda tidak sampai tempat tujuan. Berikut adalah tips mudik aman dengan motor: 1. Rombongan. Sedapat mungkin cobalah ajak atau ikut dengan rombongan yang satu tujuan. Dengan cara rombongan atau konvoi, sesama pemudik bisa saling mengingatkan rute perjalanan, dan tidak bosan saat istirahat di jalan. 2 .Rencanakan rute perjalanan. 3. Persiapkan minuman dan makanan untuk mengatasi kelelahan, haus dan lapar. Untuk menghemat biaya dan mengatasi berhenti di daerah yang jauh dari warung makanan. 4. Tune Up kendaraan. Persiapkan kendaraan dalam keadaan maksimal untuk menempuh jarak jauh. Perhatikan oli mesin, busi, aki, rem depan dan rem belakang. Tidak ada salahnya untuk membawa cadangan bbm dalam botol tersendiri untuk antisipasi daerah yang jarang SPBU. Perhatikan kembangan "ulir batik" ban luar di depan dan dibelakang, jika sudah halus atau mendekati halus, sangat disarankan untuk mengganti ban luar dengan yang baru. 5. Istirahat yang cukup sebelum berangkat. 6. Gunakan helm untuk pengemudi dan penumpang. 7. Gunakan jaket untuk pengemudi dan penumpang. Jaket penting untuk melawan dinginnya udara malam, dan angin yang menerpa sepanjang perjalanan. 8. Pakai sepatu bukan sandal, untuk kenyamanan dan keamanan berkendara. 9. Hanya membawa tas berisi barang-barang yang sangat dibutuhkan. Makin sedikit, makin praktis, makin nyaman perjalanan dengan motor. 10. Berhenti sejenak saat pengemudi atau penumpang merasakan kelelahan. Nikmati perjalanan, utamakan keselamatan dan kebersamaan. 11.Berhenti saat hujan. Hujan rintik atau hujan deras, disarankan agar berhenti. Air hujan akan mengurangi daya cengkram ban ke jalan. 12. Jangan malu untuk bertanya. Saat ragu dengan jalan yang sedang dilalui, jangan ragu untuk bertanya pada penduduk setempat, untuk mengurangi resiko salah arah. 13. Berdoa. Paling mudah dilakukan tapi paling sering dilupakan. Pasti ada banyak hal yang berbeda dari yang diperkirakan atau direncanakan, dengan berdoa akan membantu anda lebih nyaman dan aman dalam perjalanan. Setelah semua persiapan diatas, jangan lupa untuk tetap fokus di jalan dan utamakan keselamatan. Kelelahan akan dialami karena kepadatan lalu lintas, jalur jalan yang berliku-liku, jalan yang rusak atau sedang dalam perbaikan, lampu penerangan jalan yang kurang memadai dan hal lainnya. Semoga dengan sedikit saran diatas, keinginan rekan-rekan sekalian untuk bertemu dengan keluarga bisa tercapai, dan dalam keadaan sehat segar tanpa kurang sesuatu apapun.
Posted on: Tue, 30 Jul 2013 09:45:55 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015