3 TAHUN BUPATI LAMONGAN DIRASA GAGAL PIMPIN LAMONGAN Setiap - TopicsExpress



          

3 TAHUN BUPATI LAMONGAN DIRASA GAGAL PIMPIN LAMONGAN Setiap kepimpinan selalu dipengaruhi oleh sebuah gaya seorang pemimpin. Bagaimana seorang pemimpin harus mampu me-manage para bawahan dengan baik. Kepiawaian seorang pemimpin pun nantinya akan sangat berpengaruh terhadap segala kebijakan yang dikeluarkan. Bagaimana kebijakan itu benar – benar akan berimbas bagi kesejahteraan masyarakat yang ada. Tolak ukur keberhasilan pembangunan bisa dilihat dari kesinambungan antara perencanaan dan realisasi kegiatan/program yang ada. Misalnya, sebagaimana Visi Bupati Lamongan yang berbunyi “Terwujudnya Masyarakat Lamongan Yang Sejahtera,Berkeadilan, Beretika dan Berdaya Saing “ yang kemudian diimplementasikan dalam misi yakni meliputi : 1. Meningkatkan kualitas hidup dan daya saing masyarakat; serta menjamin ketersediaan sarana dan prasarana dasar (infrastruktur dan utilitas). 2. Memacu pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan investasi, produktivitas sektor-sektor andalan, dan pendayagunaan sumber daya alam. 3. Mewujudkan Tata Kelola Kepemerintahan Yang Baik (Good Govermance), Menuju Pemerintahan Yang Bersih (Clean Goverment). 4. Memelihara tatanan kehidupan masyarakat yang tenteram, tertib, dan aman dengan menjunjung tinggi kearifan nilai-nilai budaya lokal, dan kesetaraan gender. Nah, bila kita melakukan evaluasi dan refleksi terhadap Visi Misi bupati Lamongan yang tertuang dalam RPJMD kabupaten Lamongan tahun 2010-2015, maka bisa disinyalir pembangunan dan kinerja Bupati Fadeli masih jauh dari apa yang diharapkan. Kenapa?, hal itu bisa dilihat dari beberapa fenomena/kejadian yang tengah terjadi dalam kepemimpinan BUPATI FADELI dalam 3 tahun berjalan. Adapun beberapa kejadian yang tengah terjadi meliputi : 1. Banyaknya kasus korupsi yang terjadi di Lamongan, seperti Perdin 2. PROGRAM GEMERLAP yang digembor2kan trindikasi Njomplang antara anggaran dan realisasi 3. Belum tuntasnya penegakan Hukum yang ada di Lamongan.(kasus korupsi tak kunjung selesai) 4. Kurang optimal penegakan Perda yang ada di Kabupaten Lamongan. 5. Trindikasi adanya ketidakharmonisan antara Bupati dan Wakil Bupati yang sangat berpengarug terhadap proses pembangunan. 6. Masih banyaknya Jalan poros desa dan Kecamatan yang rusak 7. Letidakharmonisan antara eksekutif dan legislative berimbas pada lambatnya penegsahan P-APBD 2013. Hal itu akan berpengaruh terhadap proses pembangunan 8. Trindikasi adanya dominasi pembagian kekuasaan dan jabatan kepada keluarga Bupati 9. Masih tingginya angka pengangguran di Kabupaten Lamongan 10. Trindikasi masih banyak proses hukum yang tebang pilih 11. Trindikasi banyak program pendidikan yang dijadikan proyek penguasa dan banyaknya pungutan bagi siswa yang meresahkan wali murid 12. Pada P-APBD 2013 alokasi anggaran yang berkaitan langsung dengan masyarakat sangat kecil sehingga menunjukkan bahwa pemerintah tidak berpihak pada Rakyat. Dari persoalan yang disampaikan diatas, Maka, dalam peringatan Sumpah Pemuda ini, PK PMII UNISLA Veteran, PK PMII SUNAN DRAJAT & PK PMII STAIDRA menuntut dan menyuarakan beberapa seruan antara lain : 1. Kejaksaan dan kepolisian berkomitment menegakkan supremasi hukum di Lamongan 2. Kejaksaan Lamongan agar mengusut tuntas persoalan korupsi di Lamongan, misalnya PERDIN, PROGRAM GEMERLAP 3. Merekomendasikan agar KPK turun bila kejari tak mampu atasi persoalan korupsi di Lamongan 4. Mengusut tuntas adanya potongan – potngan terhadap program pembangunan infrastruktur yang trindikasi dilakukan para pejabat di Lamongan 5. Menertibkan pungutan – pungutan yang meresahkan Wali murid 6. Mengoptimalkan program pemberdayaan dan optimalisasi lapangan pekerjaan. SEKALI.BENDERA.DIKIBARKAN.HENTIKAN.RATAPAN.DAN.TANGISAN.TANGAN.TERKEPAL.DAN.MAJU.KEMUKA/.html
Posted on: Mon, 28 Oct 2013 18:45:10 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015