Disfungsi Sensori Integrasi dan Diagnose yang Salah Sejumlah gangguan psikologis, psikiatri dan neurologi muncul seperti disfungsi sensori integrasi. Hal ini termasuk gangguan perilaku, skizofrenia, depresi, attention deficit hyperactivity disorder (ADHD), attention deficit disorder (ADD), autisme (atau gangguan pada spektrum autisme), pervasive development disorder (PDD), dan Tourette syndrome. Banyak gejala disfungsi sensori integrasi terlihat seperti gejala cacat umum lainnya sehingga sulit untuk membedakan dari gejala satu ke yang lainnya. Sayangnya, gejala disfungsi sensori integrasi sering disalahartikan sebagai masalah psikologis. Studi menunjukkan bahwa perampasan stimulasi sensori melalui panca indera dapat menyebabkan perubahan dramatis dalam efisiensi otak. Perubahan ini dapat menyebabkan hilangnya sebagian memori, penurunan IQ, perubahan kepribadian termasuk penarikan dan halusinasi. -------------------------------------------------------------------------- Kalau Anda ingin mengetahui lebih jauh mengenai terapi calistung. Silahkan kunjungi:terapicalistung.name/
Posted on: Fri, 23 Aug 2013 04:04:35 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015