Regional Ikuti Jejak Penguatan Saham AS Nikkei Indeks Nikkei berakhir flat meski sempat menyentuh level tertinggi dalam tujuh minggu terakhir. Aksi ambil untung menghapus penguatan yang diraih pada awal perdagangan. Selama dua sesi terakhir, saham Jepang melaju berkat revisi data pertumbuhan Jepang dan keberhasilan Tokyo menjadi tuan rumah Olimpiade 2020. Indeks Nikkei ditutup naik tipis 1,71 poin, atau 0,01%, ke posisi 14.425,07, setelah menyentuh 14.561,46, tertinggi sejak 25 Juli. Indeks Nikkei mempertahankan lajunya hari ini dimana penguatan tajam bursa saham AS tapi tekanan akan dialami saham-saham ekspor menyusul kembali menguatnya yen terhadap dollar. Ditambah kinerja saham-saham permesinan yang diperkirakan akan mengalami penurunan, menyusul data pemesanan mesin di Juli turun 0,0% dari prediksi 2,4%. Kospi Indeks Kospi mencapai level tertinggi dalam 5,5 bulan terakhir dan menembus level psikologis 2000, berkat aksi beli asing selama 14 sesi berturut-turut. Penguatan Wall Street, data ekonomi China dan meredanya isu Suriah menjadi faktor utama penguatan. Indeks Kospi ditutup naik 9,79 poin, atau 0,49%, ke posisi 2.003,85. Indeks Kospi terus melaju berkat kenaikan saham-saham di AS. Membaiknya prospek ekonomi terbesar keempat Asia itu turut mendorong investor asing memborong saham. Disamping itu, sebagian pelaku pasar asar memperkirakan kenaikan indeks yang begitu tajam dalam perdagangan belakangan ini dapat terjadi aksi ambil untung. Hang Seng Saham regional berakhir mixed kemarin dengan sebagian mengalami koreksi, didera aksi ambil untung menyusul penguatan tajam yang berlangsung sejak minggu lalu. Kondisi ini berimbas Hang Seng, mengakhiri penguatan yang sudah berlangsung selama empat sesi sebelumnya. Tekanan datang dari aksi jual pada saham pemasok produk Apple karena keraguan investor akan prospek iPhone terbaru di pasar negara berkembang. Indeks Hang Seng ditutup turun 39,51 poin, atau 0,17%, ke posisi 22.937,14. Dengan menguatnya bursa regional kali ini, mengikuti jejak relinya saham-saham AS membuat indeks Hang Seng berpotensi kembali menguji resisten psikologis 23.000. Penutupan di atas 23.000, membuka indeks kembali lanjutkan kenaikannya, tapi sebaliknya kegagalan akan membuat indeks terancam turun di perdagangan berikutnya.
Posted on: Thu, 12 Sep 2013 01:56:18 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015