Penyidik KPK Cecar Ketua OJK Soal Rapat FPJP dan LPS Senin, - TopicsExpress



          

Penyidik KPK Cecar Ketua OJK Soal Rapat FPJP dan LPS Senin, 25/11/2013 21:03 WIB Ketua OJK Muliaman Hadad Jakarta - KPK memeriksa mantan Deputi Gubernur BI Muliaman Hadad terkait kasus dugaan korupsi dana talangan Bank Century. KPK memerlukan keterangan Muliaman yang saat ini menjabat Ketua Otoritas Jasa Keuangan untuk melengkapi berkas tersangka Budi Mulya. Melanjutkan permintaan informasi yang belum selesai terkait Budi Mulya, kata Muliaman di KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Senin (25/11/2013) malam. Muliaman mengaku ditanyai penyidik terkait rapat-rapat yang digelar dalam rangka penentuan fasilitas pendanaan jangka pendek(FPJP). Selain itu dia juga dicecar terkait rapat di Kementerian Keuangan yang menyangkut Century. Itu saja. Terkait juga dengan kegiatan Lembaga Penjamin Simpanan(LPS), ujar pria yang saat ini menjabat sebagai ketua Otoritas Jasa Keuangan itu. Terkait Century, KPK sudah memeriksa wakil presiden Boediono di kantornya akhir pekan lalu. Terhadap mantan Gubernur BI itu KPK menanyakan 10 isu penting. KPK memerisa Boediono 10 jam lamanya. Menurut Juru Bicara KPK Johan Budi, sejauh ini keterangan Boediono telah dianggap cukup. Pemeriksaan kemarin belum dapat disimpulkan cukup atau tidak, tapi sampai hari ini keterangan Pak Boediono dianggap cukup, kata Juru Bicara KPK Johan Budi. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono resmi melayangkan surat protes kepada pemerintah Australia. Simak Liputan selengkapnya di Reportase Malam pukul 02.48 WIB, hanya di Trans TV (rna/fdn) Baca Juga KPK: Pemeriksaan Boediono di Kantornya Tak Melanggar Hukum KPK Anggap Keterangan Boediono Terkait Century Sudah Cukup Suding, Bambang Soesatyo, Yani, dan Misbakhun Tepis Boediono Soal Century KPK Berharap Boediono Bisa Dihadirkan di Persidangan Foto Video Terkait Pegawai MA Djodi Supratman Dituntut 3 Tahun Penjara. Anak Buah Hotma Sitompul Dituntut 5 Tahun Penjara. Wartawan Boikot KPK. Century, Siapa Tanggungjawab? Wakil Presiden Boediono Diperiksa KPK Sponsored Link Ahok Rancang Program Satu Hari PNS Naik Angkot TKI Ini Dapat Warisan Rp 9,5 Miliar dari Majikannya Wah, Akan Ada Angkot Gratis! Hari Guru Nasional 2013: Masihkah Guru Jadi Pahlawan Tanpa Tanda Jasa? Mitos Sesat Kepahlawanan Bandit Jawara Di Banten Jokowi: JLNT Tanah Abang-Kampung Melayu Uji Coba Desember Komentar (0 Komentar) Kirim Komentar | Lihat Semua Komentar | Disclamer
Posted on: Mon, 25 Nov 2013 14:39:57 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015