Tajuk Puisi : Pengemis Muda Pada Kota yang tiada punya pusat hanya ada kesesakkan waktu pada diri dia bersama tongkat kayu membendulkan tiap kaki lima , tersepuk sedaun doa dan secawan harapan . Sebentang halangan bendul itulah pentas hidupnya pada setiap sen dan ringgit tidak lekang jua pada hamun pemilik primies Inilah yang di mampunya , tercampang - coreng di lorong becak hegeh berlari anak sambil lelah mengayuh derita atau tidak kurang di kejar rentak kenderaan lalu lintas . Inilah yang di mampunya pada lelah bicara sayu pusaka yang di persona oleh jelitanya kenuyuzsan putar dan membelit adalah taman kanun mereka dunia yang ada terbentang dingin , sejuk dan derita makna kemiskinan menerjah ke initi hati terpamer di kaca mata yang menitis . Yoplensor Yop ( MAMK ) 8 September 2013 Puduraya
Posted on: Tue, 08 Oct 2013 19:20:34 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015