mari kita bayangkan seadainya kita ini tuhan (kali ini tuhan - TopicsExpress



          

mari kita bayangkan seadainya kita ini tuhan (kali ini tuhan Kristen dulu), krn manusia katanya yang secitra dengan tuhan, jd boleh berandai2 menjadi tuhan ujug2, tiba2, entah kapan adanya, jebluuuk ada tuhan, tanpa tujuan tanpa arah, tanpa teman tanpa wadah tanpa apa-apa lantas dia melihat sekelilingnya nggak ada apa2, kesepian, nganggur, dan galau dia punya ide untuk menciptakan tempat alias wadah2, alam semesta, surga dan neraka suatu ketika dia merasa tidak aman dari sekelilingnya (dari ancaman siapa?), maka diciptakanlah malaikat untuk menjadi bala tentaranya (melawan siapa?) karena nggak ada lawan maka dia menciptakan kehendak bebas salah satu malaikat (lucifer) agar berontak dan melakukan kudeta di langit dan pertempuran berlangsung itu untuk merebut apa? tuhan menciptakan jiwa2 manusia agar diperebutkan sebagai hadiah (biar ada gunanya perang itu) mulanya manusia diciptakan suci, kemudian diberi kehendak bebas agar bisa memilih dosa manusia dituntut taat dan harus menyembah dia dia menjadi pencemburu pada tuhan lain (padahal dia menoleh kanan kiri nggak ada tuhan lain, trus kenapa cemburu?) dengan menciptakan buah khuldi/ buah kehidupan tuhan membuat manusia jatuh dalam dosa (yg ini juga nggak tahu untuk apa? cuma iseng aja) setelah semua keturunannya berdosa dia mulai memikirkan neraka yang dia ciptakan akan penuh kalau semuanya berdosa tuhan memikirkan untuk mengawini manusia (maria) dan punya anak (yesus) dia berencana mengorbankan anaknya (kepada siapa?) untuk menebus dosa manusia (perasaan ribet amat ya? membuat berdosa kemudian menebus dosa, lha kalau mau ngampuni ya ampuni saja kan?) suatu hari dia menghancurkan alam semesta dan menyisakan surga dan neraka saja dia mulai menghakimi manusia dan mebaginya dalam wadah surga dan neraka selamanya, selamanya saat itu tuhan menjadi nganggur lagi selamanya, tanpa tujuan tanpa arah hanya memandangi surga dan neraka seperti menikmati aquarium dengan ikan hias di rumah, selamanya, selamanya, tanpa akhir, begitu membosankan menjadi tuhan makanya saya putuskan untuk tidak akan menjadi tuhan, nggak sudi aku
Posted on: Thu, 12 Sep 2013 06:25:23 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015