SURYA Online, SURABAYA - Kompetisi Indonesia Futsal League (IFL) - TopicsExpress



          

SURYA Online, SURABAYA - Kompetisi Indonesia Futsal League (IFL) 2013 seri IV sudah digeber. Sebanyak tujuh tim akan bertarung di GOR UPN Surabaya. Mereka berebut mendapatkan tiket menuju final four. Nah, di seri IV inilah, Tifosi Baskhara FC memburu poin sempurna di laga perdananya di seri IV. Di laga perdana seri IV, Tifosi Baskhara akan menghadapi MFA Pinky Boys di GOR UPN Surabaya, Kamis (3/10/2013) petang. Di laga ini, Tifosi Baskhara akan turun dengan kekuatan penuh. Hal ini menyusul tidak ada pemain yang terkena akumulasi atau pun mengalami cedera. “Hukuman akumulasi pemain sudah berakhir di seri III Jakarta lalu. Jadi, menghadapi Pinky Boys, kami akan turun dengan kekuatan full team. Poin sempurna menjadi target utama kami, hal ini untuk membuka peluang kami menuju final four,” tegas Affri Afdalah, pelatih Tifosi Baskhara, Rabu (2/10/2013). Di klasemen sementara IFL 2013, Tifosi Baskhara ada di peringkat tiga dengan raihan 15 poin. Hasil ini dipetik Anza Rizal dkk dari lima kali kemenangan dan empat kali kekalahan. Puncak klasemen dihuni Electric Cosmo PLN dengan 21 poin, runner up ada MFA Pinky Boys dengan 16 poin. Peringkat empat ada FC Libido dengan perolehan poin 15, sama dengan Tifosi Baskhara. Sedangkan peringkat lima hingga tujuh masing-masing dihuni Futsal Kota Bandung (13 poin), Pertamina Energy FC (tujuh poin), dan Anker Futsal Club (satu poin). Tifosi Baskhara dan Pinky Boys pernah bertemu di seri II di Bandung. Saat itu, Tifosi Baskhara kalah tipis 2-3 dari Pinky Boys. Disinggung mengenai kekuatan Pinky Boys, Affri mengaku, Pinky Boys memiliki segudang pemain dengan skill individu yang bagus. Ada empat pemain Pinky Boys yang masuk seleksi Timnas Indonesia. “Empat pemain Pinky Boys masuk seleksi Timnas. Mereka sangat berbahaya, dua di antaranya adalah Renaldi dan Pandi. Saya akan instruksikan pemain Tifosi Baskhara untuk mengawal mereka, dan tentu saja juga harus fokus menjaga pergerakan pemain lainnya,” ucap Affri. Seri IV ini sendiri dibuka Rabu (2/10/2013), namun Tifosi Baskhara baru memulai pertandingan pada Kamis (3/10/2013). Sedangkan Pinky Boys mengawali pertandingan pada Rabu (2/10/2013) malam, melawan Pertamina Energy FC. Nah, kondisi inilah yang membuat Tifosi dihinggapi dilema. Di satu sisi, Tifosi Baskhara memiliki waktu istirahat lebih panjang ketimbang lawannya, dan di sisi lain Tifosi Baskhara takut pemainnya dihinggapi kebosanan lantaran terlalu lawa menunggu jadwal pertandingan. “Ya intinya, kami akan berusaha mengatasi semuanya. Yang jelas hasil di laga perdana ini sangat menentukan langkah kami untuk selanjutnya,” imbuh Affri.
Posted on: Wed, 02 Oct 2013 07:04:50 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015