Beijing (ANTARA News) - Di tengah momentum kian dekatnya Presiden Bashar al-Assad dihukum atas tuduhan penggunaan senjata kimia, media resmi China memperingatkan Barat untuk tidak menyerang Suriah, demikian AFP. Dalam editorial berjudul "Tak ada alasan untuk menyerang", media milik pemerintah China Daily menyebutkan bahwa AS dan Barat telah berlaku sebagai hakim, juri dan eksekutor. "Setiap intervensi militer ke Suriah akan menghadapi konsekuensi mengerikan bagi keamanan kawasan dan melanggar norma-norma yang mengatur hubungan internasional," kata media itu seraya menambahkan bahwa langkah seperti itu akan hanya akan memperburuk krisis dan menciptakan konsekuensi-konsekuensi tak terduga dan tak dikehendaki. Seraya membandingkan dengan perang di Irak, media China itu menyebutkan bahwa komunitas internasional tak boleh membiarkan dirinya dipandu oleh hidung intelijen AS yang bertanggungjawab atas pernyataan bahwa (mantan presiden Irak) Saddam Hussein memiliki senjata pemusnah massal. China memiliki hak veto dalam Dewan Keamanan PBB, namun AS sudah menyatakan bahwa satu rancangan resolusi PBB yang menjadi dasar hukum untuk menyerang Suriah, mengalami kemandekan, gara-gara Rusia. Editor: Jafar M Sidik
Posted on: Fri, 30 Aug 2013 06:50:23 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015